[Seputar Tanjunguban]
✿ Awal April, Tour de
Bintan Kembali Digelar.
‘Tour de Bintan’
akan kembali digelar pada tahun ini setelah edisi tahun lalu ditiadakan akibat
kabut asap. Event balap sepeda internasional itu akan dilangsungkan di Pulau
Bintan, Kepulauan Riau, 1–3 April 2016.
‘Tour de Bintan’
akan menghadirkan para pebalap sepeda dari 40 negara dan lebih dari 70 tim
balap dan komunitas. Mereka berasal dari Singapura, Hong Kong, Australia,
Malaysia, Indonesia, dan negara-negara lain.
Sebanyak 800 orang
peserta sudah mendaftar dalam ajang bergengsi ini, di mana Singapura mendominasi
30% dari total jumlah peserta, Inggris 19%, dan Australia 12%. Indonesia
sendiri hanya menyumbang sekitar 6% dari jumlah peserta. Sisanya berasal dari
berbagai negara di belahan dunia, antara lain Amerika Serikat, Kanada, Jerman,
Jepang, Prancis, dan Selandia Baru.
"Kami
mendukung penyelenggaraan Tour de Bintan dan berharap agar ajang ini dapat
mendatangkan wisatawan dari berbagai negara terutama peserta lomba. Melihat
pesertanya dan kesuksesan acara sebelumnya, kami optimis bahwa acara ini akan
mencapai target terutama dalam hal jumlah kunjungan," ujar Menteri
Pariwisata, Arief Yahya, di Jakarta, Selasa (22/3/2016).
"Penyelenggaraan
sport tourism bertaraf internasional ini, juga akan memberikan direct impact
dan media value yang tinggi. TdB tahun ini akan mendatangkan sekitar 2.500
peserta dan devisa yang kita peroleh sekitar US$ 2,75 juta," kata Arief.
Arief menjelaskan
bahwa penyelenggaraan Tour de Bintan sejalan dengan kebijakan pemerintah yang
menetapkan Batam, Provinsi Kepulauan Riau, sebagai wilayah yang menjadi
prioritas dalam pengembangan kawasan wisata dengan sebutan "Great
Batam", untuk memacu kunjungan wisatawan mancanegara (wisman). Melalui
Great Batam diharapkan dapat menyerap kunjungan wisman sebanyak 2,5 juta orang
di tahun 2016.
"Tour de
Bintan diharapkan menjadi event yang menarik guna mempromosikan minat khusus
seperti wisata olahraga rekreasi, di tempat yang juga menarik sebagai destinasi
wisata. Sembari olahraga bersepeda selama dua hari pembalap akan melintasi
bukit, hutan, dan pantai yang indah. Destinasi dengan fasilitas yang memadai
dan event bertaraf internasional diharapkan akan meningkatkan kualitas
wisatawan yang berkunjung ke Bintan," katanya.
Dalam kesempatan
yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bintan, Luki Zaiman Prawira,
mengatakan bahwa jumlah peserta internasional banyak didominasi oleh warga
Singapura. Hal ini mungkin dipengaruhi letak Singapura yang dekat dengan Pulau
Bintan. Luki juga berharap agar ajang ini sukses dan dapat mendatangkan wisatawan
mancanegara serta meningkatkan kualitasnya.
"Fokus dari
Tour de Bintan adalah perjalanan sejauh 153 km yang melewati area pusat pulau
Bintan pada Stage 1. Meskipun tidak ada tanjakan besar di lintasan, tetapi
medan jarang sekali datar, dan perjalanan yang melibatkan perbukitan yang
berkelok-kelok serta cuaca yang panas dan lembap selalu memastikan pengalaman
yang epik di pelana masing-masing peserta," ujar Luki.
Rute tur sedikit
bervariasi setiap tahun, menampilkan sisi berbeda dari Bintan. Tahun ini penyelenggara
lomba, Meta Sport, telah merancang Prologue Time Trial course yaitu balapan pembuka sepanjang 12
kilometer yang dilangsungkan sebelum tahapan (stage) pertama dimulai. Dengan adanya Prologue,
diharapkan akan meningkatkan kompetisi dan tantangan bagi para peserta
sekaligus menambah daya tarik event ini.
Selain itu, TDB
tahun ini dibagi dalam dua kelompok, yakni Kelas Kompetitif yang terbagi
menjadi 4 kategori: kategori 1, 2, dan 3 untuk pria, serta kategori wanita.
Tour juga
menawarkan Gran Fondo, atau "Big Ride", bagi pengendara sepeda yang
ingin merasakan pengalaman bersepeda seperti pro dalam rute penuh tapi tanpa
perasaan stres karena berkompetisi. Gran Fondo Double ditujukan untuk mereka
yang memiliki jiwa petualang tinggi di mana tour mencakup 2 hari bersepeda
dengan total lintasan 260 km, sementara untuk mereka yang hanya ingin bersepeda
satu hari dapat memilih antara Gran Fondo Classic (153km) dan Gran Fondo
Challenge (82km).
Disadur dari :
detik.com
※ Ya Allah... semoga yang membaca artikel ini :
¤ Muliakanlah orangnya… Yang belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan... Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya… Semoga tergerak hatinya untuk bersedekah… Yang laki2 entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid… Bahagiakanlah keluarganya… Luaskan rezekinya seluas lautan… Mudahkan segala urusannya… Kabulkan cita-citanya… Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit, Prasangka Keji… Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar. Aamiin ya Rabbal'alamin.
¤ Muliakanlah orangnya… Yang belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan... Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya… Semoga tergerak hatinya untuk bersedekah… Yang laki2 entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid… Bahagiakanlah keluarganya… Luaskan rezekinya seluas lautan… Mudahkan segala urusannya… Kabulkan cita-citanya… Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit, Prasangka Keji… Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar. Aamiin ya Rabbal'alamin.
“Bila kau tak tahan lelahnya belajar maka kau
harus tahan menanggung perihnya kebodohan” (Imam Syafi’i)